Pihak Dirjen Imigrasi : Tidak Benar Menahan Investor Kalau Tidak Melanggar UU.
JAKARTA, BERITAONE.CO.ID.--- Organisasi pemuda KNPI, menggelar jumpa pers tanpa konfirmasi terdahulu sangat disayangkan, karena menyangkut tuduhan miring dan mengada-ada terhadap direktorat Jendral Imigrasi, kata salah satu pejabat Dirjen Imigrasi yang tidak mau disebut namanya, Jumat, (8/3/2024)
Organisasi pemuda itu menyebutkan warga asing China dibuat sewenang wenang oleh Dirjen Imigrasi, hal dibantah keras oleh Direktorat Jendral Iimigrasi.
Bukannya mencampuri urusan keperdataan investor Zhang Bangcun Asal China, dan Dirjen Imigrasi bukannya tidak sewenang sewenang melainkan ada pelanggaran undang undang keimigrasian.
Kami jajaran Direktorat Jendral Imigrasi merasa berwenang menahan investor yang masuk ke Indonesia negara mana pun Asal dokumennya lengkap, bukannya Dirjen Imigrasi mencampuri urusan keperdataan karena Zhang Bangcun tidak lengkap dokumen secara wajar .
Dijelaskan, Irjen Imigrasi melakukan tindakkan Admistrasi hukum. Salah besar kalau organisasi pemuda KNPI Irjen Imigrasi tidak melakukan "Verifikasi" Sebelum ada penjemputan kepada warga Asing China, pihak jajaran imigrasi sudah bikin Berita Acara Pemeriksaan ( BAP), baru bisa dibawa kedetensi ,kalau pelanggaran dokumen keimigrasian bukannya kewenangan.
BKPM hanya melakukan pelayanan dokumen investor Asing tidak ada kaitannya dengan dokumen Keimigrasiannya, pihak KNPI tidak memahami seluk beluk cara bagaimana pengurusan dokumen keimigrasian cara lengkap masuk investor Asing, pihak pemuda hanya mengetahui dokumen ke BKPM saja.
Seharusnya mengetahui bagaimana masuknya investor Asing datang keindonesia ,tapi sangat disayang kan organisasi pemuda KNPI menggelar jumpa pers tanpa konfirmasi kepada pihak jajaran Direktorat Jendral Imigrasi ,dan pihak organisasi pemuda KNPI telah menuduh bukan tempatnya. Direktorat Jendral Imigrasi hanya menjalankan pungsi tugas pokok apabila ada pelanggaran orang Asing.
Kemuadian baru keimigrasian mengambil tindakkan, tidak benar jajaran imigrasi menerima imbalan maupun sewenang wenang terhadap Zhang Bangcun investor dari China. Beberapa media onlene memberitakan tuduhan terhadap direktorat jendral imigrasi dan menggelar jumpa pers.
Kami akan melaporkan kedewan pers karena pemberitaan dibeberapa media onliene sudah menciderai nama institusi jajaran Direktorat Jendral Imigrasi. (SUR).
No comments