Serikat Anak Bangsa Sumsel Desak DLH Ogan Ilir Segera Cabut Izin Amdal PT.GON Karena Rusak Lingkungan..!!


OGAN ILIR-BERITA-ONE.COM-Serikat Anak Bangsa Menggugat (SABM) wilayah Sumatera Selatan mendesak Pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk segera mengkaji ulang izin Dampak Lingkungan (Amdal) di PT.Golden Oilindo Nusantara (GON), yang berlokasi di Jl.Litas Timur Palembang-Indralaya.

Desakan tersebut disampaikan oleh Yayan Joker, selaku Koordinator bagian Aksi Ormas Serikat Anak Bangsa Menggugat (SABM) Provinsi Sumatera Selatan,  melalui Media ini.

 Kami dari Serikat Anak Bangsa mendesak, kepada Gubernur Sumsel, Bupati Ogan Ilir, DLH Ogan Ilir, dan Pihak-pihak terkait,  supaya segara meninjau ulang perizinan Amdal yang ada di PT.GON, sebab berdasarkan Investigasi Kami dilapangan, limbah yang ada di PT.GON mencermari lingkungan sekitar, banyak sudah keluh-keluhan dari Masyarkat sekitar yang mengaduh terhadap Kami, untuk mintak tolong menyampaikan hal ini kepada Pemerintah, dari  itu melalui Media ini, kami berharap pihak-pihak terkait dapat mendengar keluhan Masyarakat yang Kami sampaikan ini " Ungkap Yayan Joker , Minggu (11/9/2022).

Menurut Yayan Joker, apa bilah yang telah disampaikan ini belum juga ada respon, Dirinya dan Tim akan melakukan aksi Massa, mendatangi kantor pihak-pihak terkait, yaitu Dinas Lingkungan Hidup Ogan Ilir, Bupati Ogan Ilir, dan juga akan melaporkan persoalan limbah ini ke Kementerian Lingkungan Hidup RI, meminta  supaya segera mencabut izin Ambal PT.GON yang bergerak dibidang pengolahan buah sawit untuk dijadikan CPO (bahan baku minyak goreng), yang berlokasi di wilayah Ogan Ilir tersebut.

Limbah produksi PT.GON diduga telah berlangsung lama mencemari aliran sungai yang menjadi kebutuhan hidup sehari-hari oleh Masyarakat Desa Sungai Rambutan Kecamatan Indralaya Utara, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, namun menurut Ormas SABM pihak PT.GON seolah-olah terkesan tutup mata, melakukan pembiaran dengan hal tersebut.

Sementara itu, hingga berita ini di terbitkan, Pihak PT.GON belum memberikan tanggapan apa-apa, saat di hubungi Awak Media ini via telpon seluler milik Humasnya.(Zaki)

No comments

Powered by Blogger.