Pj Bupati Apriyadi Himbau Warganya Sebelum Puncak Musim Hujan Tiba


PRABUMULIH,BERITA-ONE.COM-Pj Bupati Musi Banyuasin, H Apriyadi menginstruksikan seluruh jajaran Pemerintahan Kabupaten mulai dinas teknis, hingga camat, lurah dan kepala desa waspada puncak musim hujan. Data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi musim hujan maju lebih awal dibandingkan normalnya. Di wilayah Sumatera Selatan hujan bahkan sudah datang di bulan Agustus 2022. Apriyadi menyebut instruksi ini sebagai peringatan dini puncak musim hujan yang diperkirakan pada Oktober mendatang. 

Untuk mengurangi dampak yang mungkin terjadi saya meminta seluruh perangkat daerah berkoordinasi dan waspada. Siagakan alat berat jika dibutuhkan, cek ketersediaan bahan pangan, kerjasama dengan Forkopimda untuk memantau setiap perkembangan. Cek irigasi, tanggul dan antisipasi luapan air. Para camat, lurah dan kepala desa mulai data daerah rawan,"tegas Apriyadi, Senin, (26/09/2022). 

Saat ini diketahui, kata Apriyadi, Gubernur Sumsel telah mengeluarkan peringatan dini puncak musim hujan. "Mungkin Muba tidak masuk dalam wilayah yang mengalami puncak musim hujan di Oktober. Namun BMKG memprediksi hujan terjadi di sebagian Sumatera sejak bulan ini hingga Oktober. Kita tetap antisipasi semua keadaan,"tandas dia. 

Dari surat Gubernur Sumatera Selatan no 520/3272/DIS PTPN/2022 tentang peringatan dini potensi curah hujan tinggi musim hujan, sejumlah kabupaten dan kota di Sumsel disebut bakal mengalaminya. Puncak musim hujan juga disebut dipengaruhi kombinasi dua fenomena  (La Nina dan IOD Negatif) yang diperkirakan akan berkontribusi pada meningkatnya curah hujan di Indonesia. 

Bulan September peluang curah hujan diperkirakan menimpa lebih ebih dari 70 persen kota/kabupaten dengan kategori  menengah yakni antara 50-150 mm. Sedangkan pada Oktober sebagian besar Sumsel yakni 80 persen lebih  akan mengalami curah hujan  tinggi (di atas 200 mm)

Awal musim hujan ini merupakan hasil dari analisis zona musim terupdate (ZOM9120) yang telah dilakukan BMKG.

Analisis ini dilakukan untuk menjamin dan memastikan prakiraan musim penghujan di Indonesia menjadi lebih akurat dan tepat.

Perkiraan Awal Musim Hujan di Sebagian Wilayah Indonesia

Dari total 699 zona musim (ZOM) di Indonesia, sebanyak 114 ZOM (16,31%) diperkirakan akan mengawali musim hujan bulan September 2022 meliputi sebagian Sumatera, Jawa, Kalimantan, Bali, Sulawesi, Maluku, dan Papua.

Sebanyak 175 ZOM (25,03%) akan memasuki musim hujan pada bulan Oktober 2022, meliputi sebagian Sumatra, Jawa, Kalimantan, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi, Maluku, dan Papua. (RM)

No comments

Powered by Blogger.