Proyek Survei Seismik 3D Chrysant PT Pertamina EP - PT BGP Ditargetkan Rampung Dalam Waktu Dekat


PRABUMULIH,BERITA-ONE.COM-Survei Seismik 3D Chrysant yang dilakukan oleh PT BGP Indonesia di Kota Prabumulih, PALI,Muara Enim, Sumatera Selatan untuk menambah cadangan minyak dan gas (Migas). Guna menyongsong dan memenuhi target menunjang produksi Migas nasional.ditargetkan Rampung dalam waktu dekat.

Adapun Program kerja survey seismik 3D Chrysant PT.Pertamina EP - PT. BGP Indonesia yang melewati 36 Desa/Kelurahan yang berada di Kabupaten PALI, Muara Enim dan Kota Prabumulih dengan rincian sebagai berikut Kegiatan pemasangan patok/Topografi sudah 95 persen dan berada di wilayah Prabumulih dan akan rampung dalam  5 hari kedepan.

Untuk Kegiatan drilling/Pemboran dangkal sudah mencapai 90 persen dan berada di wilyah kecamatan Prabumulih Utara dan Timur dengan target penyelesaian pada akhir bulan April 2021.

Serta Kegiatan perekaman/ recording sudah mencapai 30 persen dan saat ini sedang beroperasi di wilayah kota Prabumulih Kelurahan Tanjung Telang,Gunung Kemala dan Patih Galung) sementara desa yang berada di Kabupaten PALI dan Muara Enim telah selesai secara teknis dan tersisa kegiatan kehumasan/Non Teknis yaitu pendataan akhir lahan,bangunan terdampak dan di verifikasi serta legalitaskan oleh kepala desa dan selanjutnya akan dilakukan pembayaran bertahap desa demi desa secara transparansi dan disaksikan oleh tripika setempat dan pemdes.

Untuk  pembayaran kompensasi lahan yang terlewati seismik baru 1 Desa yaitu Desa Kahuripan kabupaten Muara Enim sementara desa lainnya yang berada di kecamatan Tanah Abang Kabupaten PALI dalam waktu dekat ini akan di realisasikan pembayarannya. 

Humas PT BGP,  Jumadi mengungkapkan "Tidak ada gading yang tak retak,dari awal program permerintah pusat ini untuk mendapatkan data keberadaan minyak dan gas bumi di jalankan selalu ada permasalahan khusunya dampak sosial kemasyrakatan akan tetapi sistem penyelesaian masalah selalu mengedepankan sistem pendekatan secara Persuasif,Diskusi serta mediasi dengan pemdes dan Tripika.

Selama kegiatan berjalan kata Jumadi ada pro dan kontra dari masyarakat terkait proses pelaksanaan seismik 3D Chrysant ini.

“Menurut dia itu hak masyarakat, setuju atau tidak. Kita hanya mengimbau untuk mendukung. Apalagi, seismik 3D Chrysant untuk menambah cadangan minyak dan gas (Migas). Guna menyongsong dan memenuhi target menunjang produksi Migas nasional,” Ungkapnya.

Dirinya berharap, tugas PT BGP sebagai pelaksana survei atau pemetaan potensi Migas bisa berjalan lancar dan tanpa kendala berarti. “Semoga, semua kendala ada solusinya. Untuk memperlancar tugas kita,” Ungkapnya, Minggu (18/4/2021) .

Jumadi juga mengucapkan terimakasih dan Apresiasinya kepada jajaran pemerintahan baik Kabupaten,Kecamatan,Polsek,Koramil,Pemdes,Tokoh Masyarakat,LSM,Media,Tokoh Agama,Pemuda serta masyrakat pemilik lahan dan bangunan ,atas bantuan Mereka pelaksana survei Seismik 3D Chrysant yang dilakukan oleh PT BGP Indonesia atau pemetaan potensi Migas bisa berjalan lancar dan tanpa kendala."Ungkapnya lagi.(B1)

No comments

Powered by Blogger.