Sebanyak Rp 4,6 Milyar Lebih Dana APBK Bireuen di Pangkas Untuk Penanganan Covid 19
Sesuai Intruksi Presiden Joko Widodo, Inpres Nomor 4 Tahun 2020.
Memerintahkan semua menteri, pemerintah daerah untuk memangkas rencana belanja APBN dan APBD yang tidak prioritas.
Banyak sekali yang tidak prioritas itu bisa dipangkas dulu, untuk mengubah fokus penggunaan APBN dan APBD. Beberapa anggaran yang bisa dialokasi, seperti anggaran perjalanan dinas, belanja rapat, dan pembelian barang yang tidak prioritas.
Selain itu Presiden juga menginstruksikan kepada Menteri Keuangan untuk segera memfasilitasi proses revisi, Menteri Dalam Negeri untuk berkoordinasi dengan Gubernur/Bupati/Walikota dalam percepatan penggunaan APBD untuk menangani wabah,virus corona ( Covidb19).
Disamping itu,Pemangkasan dana APBK Bireuen, dianggap perlu,didalam penaganan covid 19 yang selama ini sangat meresahkan masyarakat, hal Ini disampaikan, Plt Bupati Bireuen.Muzakkar A Gani melalui Kepala BPKD Bireuen, Zamri SE pada acara Konfrensi Pers bersama wartawan beritaone ,senin (30/3)2020 di halaman maligoe Bupati Bireuen.
Pada acara Konfrensi Pers yang berlangsung itu, banyak hal yang dibicarakan, diantaranya membahas tentang,kesiapan Pemerintah Kabupaten Bireuen,dalam Percepatan Penanganan Pencegahaan covid 19,meskipun saat ini diakui juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Bireuen, Husaini
belum ada satu kasuspun bagi masyarakat Kabupaten Bireuen, positive terjangkit virus itu, yang ada adalah jumlah kasus ODP dari 49 orang kini sudah menjadi 31 orang,
Meskipun demikian kita wajib waspada, sesuai surat edaran Gubernur Aceh dan Pemerintah Kabupaten Bireuen.
Selain itu,Pemerintah Kabupaten Bireuen,sudah menyediakan ruangan untuk fasien perawatan Isolasi di RSU Dr.Fauziah,dan lokasi karantina di Batee Geulungku Kecamatan Simpang Mamplam Bireuen,Bagi fasien Status ODP ,Apabila fasien ini sudah dianggap berat.
Koferensi Pers senin (30/3)2020 dihal Maligoe Bupati Bireuen,turut dihadiri ,Husaini juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19,Ketua DPRK,Kepala BPKD Pemkab.Bireuen, Zamri SE ,Kepala Kesbagpol, Zaldi, Direktur RSU dr.Fauziah Bireuen,dr.Amir, Kepala BPBD Bireuen,dan Plt.Kadis Kesehatan Bireuen,Irwan.
Langkah lain yang akan diambil Pemerintah Kabupaten Bireuen, Bersama Muspika adalah,terhitung sejak (30/3)sering melakukan patroli melintasi jalan negara, memberlakukan jam malam.
Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19,berharap dukungan semua awak media, agar Masyarakat tidak begitu panik,dengan cobaan sekarang ini, mudah - mudahan harapan tim masalah ini cepat ada solusinya, yang terpenting kita semua terus berdoa Kepada Allah SWT.( Hendra).
No comments