Polisi Amankan 570 Pelajar Terkait Ricuh Di Sekitar Gedung DPR-RI.

Teks foto: Kabid Humas PMJ Kombes Pol Argo Yuwono.
Jakarta,BERITA-ONE.COM-Sebanyak 570 pelajar yang melakukan aksi ricuh di sekitar Gedung DPR RI diamankan oleh pihak Kepolisian. Para pelajar tersebut terdiri dari pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) dan pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP). Para pelajar yang diamankan hingga saat ini masih dalam proses pendataan dan sebagian sudah ada yang diserahkan kepada pihak keluarganya.

“Iya betul, yang diamankan sekitar 570 pelajar,” jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes. Pol. Raden Prabowo Argo Yuwono, S.I.K., M.Si., Rabu kemarin.

Para pelajar ini saat ini sebagian masih menjalani pemeriksaan penyidik Polda Metro Jaya. Sedangkan beberapa lainnya sudah dijemput oleh orang tuanya.

“(Pelajar sudah) didata. Kemudian dijemput orang tuanya,” tegas Argo.

Kerusuhan kembali pecah di area belakang Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (25/9). Massa berseragam SMA dan pramuka itu mulanya berunjuk rasa di sekitar perlintasan kereta api dekat stasiun Palmerah tak jauh dari kompleks DPR/MPR.

Situasi pecah saat salah satu oknum pelajar melempar batu ke arah polisi dan langsung membakar motor sebagai ungkapan kekesalan. Tak hanya itu, mereka pun mengarahkan petasan ke arah barikade polisi.

Polisi pun membalas serangan tersebut dengan menembakkan water canon untuk memukul mundur massa. Namun, karena tak dihiraukan, polisi akhirnya melepaskan tembakan gas air mata.(TBN/SUR).


No comments

Powered by Blogger.