Infrastruktur Jalan Kelar, Dodi Garap Danau Kongar

MUBA, BERITA-ONE.COM-Pembangunan infrastruktur jalan Kecamatan Sungai Keruh Kabupaten Musi Banyuasin dan sekitarnya terus dikebut, Pemerintah Kabupaten Muba yang dikomandoi Bupati Muba H Dodi Reza Alex Noerdin telah menggelontorkan dana sebesar Rp200 Miliar lebih untuk perbaikan jalan tersebut, dan ditargetkan pada 2019 nanti semuanya kelar. 

Dalam kesempatannya Silaturahmi dan Kunjungan Kerja di Kecamatan Sungai Keruh, Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin juga akan merealisasikan dan mewujudkan Danau Kongar menjadi salah satu destinasi wisata andalan di Sumatera Selatan. 

"Jadi pada masa yang akan datang kalau ada orang yang mau mengunjungi Danau Kongar akses jalan menuju kesana nanti lancar, Danau Kongar nantinya akan jadi pusat destinasi wisata tidak hanya kebanggaan warga Muba tapi juga kebanggaan warga Sumsel," ungkap Dodi, Sabtu (1/12/2018). 

Lanjutnya, Danau Kongar ini harus dirawat dan dibuatkan fasilitas yang nyaman supaya pengunjung merasa nyaman dan senang saat berkunjung. "Normalisasi Danau Kongar akan segera dilakukan, harus kita jaga bersama-sama," tuturnya. 

Sementara itu, Tokoh Masyarakat Sungai Keruh, Pramuto mengatakan warga Sungai Keruh sangat senang dengan perhatian Bupati yang terus gencar memperbaiki infrastruktur di Kabupaten Muba. 

"Alhamdulillah jalan disini bertahap sudah diperbaiki, kami juga sangat senang mendengar kalau pak Bupati nantinya akan memajukan wisata Danau Kongar ini," urainya.

Ia berharap, Danau Kongar segera dilakukan normalisasi supaya airnya nanti bisa dimanfaatkan warga untuk kebutuhan sehari-hari. "Kami yakin, ditangan pak Dodi nanti Danau Kongar ini akan semakin baik dan menjadi tempat wisata pilihan dan kebanggaan banyak orang," imbuhnya. 

Camat Sungai Keruh, Imron SSos MSi menyebutkan warga Sungai Keruh sangat berterima kasih dengan pak Bupati yang telah memperhatikan dan merealisasikan kebutuhan infrastruktur masyarakat setempat. 

"Warga juga sangat taat dengan Perda Pesta Rakyat yang di inisiatori pak Bupati. Alhamdulillah saat ini tidak ada lagi pesta yang melanggar hingga larut malam," urainya.

Meski demikian, lanjut Imron, pihak perangkat Kecamatan dan Perangkat Desa terus mensosialisasikan Perda Pesta Rakyat ke warga-warga. "Perda ini kita taati bersama untuk menjaga keamanan dan kenyamanan warga Muba," pungkasnya. (RM)

No comments

Powered by Blogger.