Bupati Muara Enim Tinjau Lokasi Bencana Angin Puting Beliung Di Kecamatan Gunung Megang Dan Belimbing

Bupati Muara Enim Ir. H. Ahmad Yani,  MM yang dan Sekda Muara Enim Ir.H.Hasanudin Msi.Tinjau  Lokasi Terkena  Bencana Angin Puting Beliung di Kecamatan Gunung Megang,  dan Kecamatan Belimbing
MUARA ENIM,BERITA-ONE.COM-Bupati Muara Enim Ir. H. Ahmad Yani,  MM yang didampingi oleh Sekda Muara Enim Ir.H.Hasanudin Msi.Tinjau Langsung Lokasi Terkena Dampak Bencana Angin Puting Beliung di Kecamatan Gunung Megang,  dan Kecamatan Belimbing pada hari minggu(21/10/2018) sore,sekitar pukul 17.30 Wib, Senin (22/10/2018)

Meskipun tidak ada korban jiwa, namun ratusan rumah mengalami rusak ringan dan berat, bahkan dua rumah roboh .

Adapun keenam desa tersebut yakni Desa Tanjung, Desa Simpang Tanjung, Desa Berugo, Desa Teluk Lubuk, Desa Belimbing, dan Desa Dalam.

Menurut Plt Camat Belimbing Ibrohim didampingi Kades Tanjung Syailendra, bahwa dari pendataan untuk rumah yang rusak ringan ratusan buah rumah yakni Desa Simpang Tanjung rusak ringan 41 buah, Desa Tanjung rusak ringan 186 buah, Desa Teluk Lubuk rusak ringan 119 dan dua buah rumah rusak berat roboh, Desa Berugo rusak ringan 40 rumah dan satu jembatan rusak, Desa Dalam rusak ringan 25 buah, dan Desa Belimbing rusak ringan 50 buah dan satu buah rumah rusak berat atas nama Okriadi, sehingga total yang rusak ringan dan berat adalah 413 buah.

Untuk yang rumah roboh yakni atas nama Supandid dan Yusman di Desa Teluk Lubuk, sedangkan rumah yang rusak berat atas nama Rusman di Desa Tanjung.

Dikatakan Ibrohim, untuk rumah yang rusak ringan rata-rata atap rumahnya yang rusak karena terbang ditiup angin dan para pemilik rumah langsung memperbaiki sendiri atap rumahnya.

Namun untuk dua rumah yang roboh kebetulan sudah tidak dihuni lagi oleh pemiliknya, sedangkan satu buah rumah rusak berat karena seluruh atapnya lepas.

Sementara itu Bupati Muara Enim Ir H Ahmad Yani MM, yang didampingi Sekda Ir H Hasanudin MSi, mengatakan pihaknya akan melakukan pendataan dahulu. Dan dari hasil pendataan baru diketahui tindakan apa yang akan dilakukan.

"Syukur tidak ada korban jiwa, saya minta warga berhati-hati terutama di musim hujan," ujarnya.

“Ada beberapa rumah warga kami yang rumahnya rusak cukup parah. Ada rumah yang atapnya yang dari rangka baja ringan melayang sekitar 20 meter terbawa terbang oleh angin. Bahkan sampai ada rumah warga yang roboh di kampung empat,” ujarJefri Melki alias Kiky, Kadus Desa Teluk Lubuk.

Kiky mengatakan, kerusakan pada rumah warga paling banyak di bagian atap, karena terbawa kuatnya angin.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Muara Enim langsung meluncur ke lokasi beberapa jam kemudian dan langsung memeriksa kondisi pasca kejadian.

“Tim kita langsung meluncur ke tempat kejadian, dan mengambil langkah-langkah yang tepat, serta membersihkan bekas puing-puing yang masih berserakan,” ujar Kalaksa BPBD Kabupaten Muara Enim, Mohamad Tasman kepada wartawan, Senin (22/10/2018).

Masih kata Tasman, timnya akan secepat mungkin memberikan bantuan kepada masyarakat yang menjadi korban bencana ini.

“Secepatnya akan sesegera mungkin kita berikan bantuan, mengingat saat ini di wilayah kita ini sedang rawat bencana,”pungkasnya (Tas)

No comments

Powered by Blogger.