Merdekakan Sungai Enim Dari Sampah Plastik
MUARA ENIM, BERITA-ONE.COM Dalam rangka menyemarakkan bulan peduli lingkungan hidup se-Dunia, perusahaan tambang PT Bukit Asam (PTBA) menggelar aksi bersih-bersih sungai Enim bersama karyawan, ormas pencinta lingkungan, TNI dan Polri.
Kegiatan bersih-bersih sungai ini digelar selama 3 hari juga dalam rangka mendukung kawasan Tanjung Enim sebagai kota wisata.
Aksi bersih-bersih sungai dihari pertama Kamis (28/6) diawali dengan berangkat dari Halaman Kantor Utama PTBA Tanjung Enim menuju kawasan wisata Begedung Kecamatan Tanjung Agung.
Seluruh relawan akan membersihkan sampah sungai enim sampai di desa Lebak Budi.
Selanjutnya dihari kedua Jumat (29/6), kegiatan serupa akan kembali berlangsung dari desa Tanjung Agung menuju desa Darmo. Hingga dihari ketiga Sabtu (30/6) para relawan akan membersihkan sampah-sampah sungai hingga ke kewasan taman Love PTBA Tanjung Enim.
"Seluruh relawan bersih-bersih sungai Enim ini terdiri karyawan, ormas pecinta lingkungan, koramil dan Polsek Lawang Kidul, tujuan pelaksanaan kegiatan ini untuk membudayakan kembali kebersihan sungai dalam memeriahkan bulan peduli lingkungan hidup se-Dunia," kata Direktur Operasional dan produksi PTBA Suryo Eko Hadianto disela membuka kegiatan di halaman kantor utama PTBA Tanjung Enim.
Suryo menuturkan PTBA sebagai perusahaan peduli lingkungan bertanggung jawab menjadi kawasan lingkungan sungai enim bersih dari sampah.
"Fokus relawan ini membersihkan sampah-sampah plastik yang beserakan disungai, harapannya Sungai Enim dari Bedegung sampai Muara Enim merdeka sampah plastik," bebernya.
Lebih lanjut Suryo menjelaskan, keberadaan sampah plastik cukup rawan mengganggu ekosistem lingkungan sungai. Sebab, sampah plastik sulit mengurai karena memerlukan waktu puluhan tahun.
"Sampah plastik itu perlu waktu 20 tahun untuk mengurai, kalau sampahnya semakin banyak maka tanaman dan ikan disana tak bisa hidup," ungkapnya.
Lebih lanjut, Suryo mengatakan kegiatan bersih-bersih sungai juga sesuai visi dan misi PTBA yang dalam waktu dekat ingin mewujudkan Tanjung Enim sebagai kota wisata. Suryo menuturkan saat ini kawasan tanjung enim terus berbenah dan dibangun berbagai infrastruktur lewat CSR perusahaan.
"Tanjung enim sekarang sedang dibangun kawasan pedestrian untuk mendukung wisata kuliner malam hari, selain itu perusahaan juga gencar membangun taman hingga kebun binatang mini disini untuk memancing masyarakat ramai datang," pungkasnya.(TAS)
Kegiatan bersih-bersih sungai ini digelar selama 3 hari juga dalam rangka mendukung kawasan Tanjung Enim sebagai kota wisata.
Aksi bersih-bersih sungai dihari pertama Kamis (28/6) diawali dengan berangkat dari Halaman Kantor Utama PTBA Tanjung Enim menuju kawasan wisata Begedung Kecamatan Tanjung Agung.
Seluruh relawan akan membersihkan sampah sungai enim sampai di desa Lebak Budi.
Selanjutnya dihari kedua Jumat (29/6), kegiatan serupa akan kembali berlangsung dari desa Tanjung Agung menuju desa Darmo. Hingga dihari ketiga Sabtu (30/6) para relawan akan membersihkan sampah-sampah sungai hingga ke kewasan taman Love PTBA Tanjung Enim.
"Seluruh relawan bersih-bersih sungai Enim ini terdiri karyawan, ormas pecinta lingkungan, koramil dan Polsek Lawang Kidul, tujuan pelaksanaan kegiatan ini untuk membudayakan kembali kebersihan sungai dalam memeriahkan bulan peduli lingkungan hidup se-Dunia," kata Direktur Operasional dan produksi PTBA Suryo Eko Hadianto disela membuka kegiatan di halaman kantor utama PTBA Tanjung Enim.
Suryo menuturkan PTBA sebagai perusahaan peduli lingkungan bertanggung jawab menjadi kawasan lingkungan sungai enim bersih dari sampah.
"Fokus relawan ini membersihkan sampah-sampah plastik yang beserakan disungai, harapannya Sungai Enim dari Bedegung sampai Muara Enim merdeka sampah plastik," bebernya.
Lebih lanjut Suryo menjelaskan, keberadaan sampah plastik cukup rawan mengganggu ekosistem lingkungan sungai. Sebab, sampah plastik sulit mengurai karena memerlukan waktu puluhan tahun.
"Sampah plastik itu perlu waktu 20 tahun untuk mengurai, kalau sampahnya semakin banyak maka tanaman dan ikan disana tak bisa hidup," ungkapnya.
Lebih lanjut, Suryo mengatakan kegiatan bersih-bersih sungai juga sesuai visi dan misi PTBA yang dalam waktu dekat ingin mewujudkan Tanjung Enim sebagai kota wisata. Suryo menuturkan saat ini kawasan tanjung enim terus berbenah dan dibangun berbagai infrastruktur lewat CSR perusahaan.
"Tanjung enim sekarang sedang dibangun kawasan pedestrian untuk mendukung wisata kuliner malam hari, selain itu perusahaan juga gencar membangun taman hingga kebun binatang mini disini untuk memancing masyarakat ramai datang," pungkasnya.(TAS)
No comments