Manajemen Suzuya Bireuen Bobrok

BIREUEN,BERITA-ONE.COM-Setelah beberapa waktu lalu , pihak Suzuya Bireuen melakukan penzaliman terhadap seorang satpam,yang pernah diberitakan media realitas beberapa hari lalu ,kini pihak suzuya Bireuen melakukan pemecatan terhadap pegawai Wahyu (30) tahun masyarakat Desa geudong -geudong Kabupaten Bireuen, yang sebelumnya bekerja sebagai pegawai dibagian boneka kemudian dipindahkan pada bagian buah - buahan, menurut wahyu dirinya dipindah ke bahagian buah disebabkan wahyu diminta oleh kepala gudang untuk membayar  biaya boneka yang tinggal  jumlah seluruhnya Rp.1.000.0000 sementara Wahyu dipaksa membayar Rp.400.000.bersama temanya dengan jumlah yang sama.

Dalam insiden tersebut,Wahyu menolak untuk membayar biaya  kepada barang boneka yang tinggal sehingga wahyu dipangil oleh ibu Ratna HRD Suzuya Bireuen.hanya tetapi Wahyu tetap saya tidak mau untuk membayar uang tersebut,seharusnya kata Wahyu biaya itu harus dibayar sama, mengingat gaji mereka sangat terbatas.

Kepada media berita-one.com Wahyu(30) tahun minggu (03/6/2018) menjelaskan bahwa banyak kejangalan yang terjadi pada manajemen suzuya Bireuen,diantara pemecatan pegawai tampa bukti kesalahan apapun,seperti dialami dirinya disinyalir kejadian seperti ini juga terjadi kepada beberapa pegawai sebelumnya yang sudah dikeluarkan, lagi pula jam kerja dalam suzuya diperlambat 15 menit  oleh pihak suzuya dari jam yang berada diluar suzuya Kabupaten Bireuen,selain itu juga pada bulan suci ramadhan 1439 H, jam masuk kerja pegawai suzuya Bireuen pukul 20,30 wib disaat umat muslim melakukan sholat taraweh.sehingga pulang pegawaipun hingga sudah larut malam , tidak layak bagi kaum perempuan.diduga masih banyak lagi kejangalan lain yang terjadi dalam ruang lingkup Suzuya Bireuen, oleh karena itu pihak pemerintah Kabupaten Bireuen melalui Dinas terkait untuk mengambil tindakan tegas dan jangan mau apabila dikasih uang ( sogok menyogok).

Pihak suzuya Bireuen untuk saat ini belum bisa ditemui beritaone untuk dimintai keterangan terkait kasus ini ( Hen).

No comments

Powered by Blogger.