Proyek Jaringan Saluran Irigasi Aneuk Gajah Reut Menyerap APBA Rp 35 Milyar.

Bupati Bireuen H.Saifannur.S.Sos   melihat langsung kondisi  Bendungan Aneuk Gajah Reut Kecamatan Peudada Kabupaten Bireuen, kunjungan Bupati tersebut didampinggi Kadis pekerjaan umum dan tata ruang Fadli ST.Wakil ketua DPRK M.Arif,dan Camat Peudada M.Hasan
BIREUEN,BERITA-ONE.COM-Bupati Bireuen H.Saifannur.S.Sos Senin kemaren (9/4/2018) ketiga kalinya melihat langsung kondisi  Bendungan Aneuk Gajah Reut Kecamatan Peudada Kabupaten Bireuen, kunjungan Bupati tersebut didampinggi Kadis pekerjaan umum dan tata ruang Fadli ST.Wakil ketua DPRK M.Arif,dan Camat Peudada M.Hasan , Ikut Juga Kapolsek Peudada Imum Mukim.Geuchik.

Jaringan saluran Irigasi Aneuk Gajah Reut rencana diselesaikan  tahun 2018 dengan bantuan dana APBA sebesar 35 milyar.

Proyek pembangunan jaringan saluran irigasi Aneuk Gajah Reut Kecamatan Peudada ini sudah menjadi idaman masyarakat petani selama 30 tahun lebih seperti masyarakat petani Desa blang birah,pintoe batee, blang paya,alue rieng.disebabkan selama ini lahan pertanian itu merupakan kawasan tadah hujan.

Bupati Bireuen H.Saifannur S.Sos mengharapkan semua pihak bersatu padu mendukung terlaksananya proyek tersebut, supaya jaringan saluran irigasi bendungan Aneuk Gajah Reut di kecamatan peudada Kabupaten Bireuen sepanjang 9 kilo meter dapat rampung dikerjakan pada tahun 2018.

Dengan dibangunya proyek itu dipastikan 1/ 3 lahan pertanian sawah yang ada di Kecamatan peudada itu dapat dialiri sehingga tidak terjadi lagi gagal panen.dikatakan camat peudada M.Hasan selasa (10/4/2018)kepada wartawan beritaone.

Menurut camat peudada M.Hasan kepada seluruh keuhcik yang terkena pembebasan lahan di desanya agar mempermudah segala urusan demi kelancaran pelaksanaan proyek jaringan saluran irigasi Aneuk Gajah Reut, kalaupun ada permasalahan camat peudada, M.Hasan minta agar bisa diselesaikan bersama - sama.

Untuk pembebasan lahan proyek jaringan saluran irigasi Aneuk Gajah Reut,anggaran yang disediakan sebesar Rp.22 milyar .pada tahun 2017 lalu seluas 4 kilo lahan masyarakat yang dibebaskan udah selesai dibayar sedangkan pafa tahun 2018 seluas 5 kilo lagi yang masih dalam proses pembayaran  dikarenakan menunggu pihak Dinas propinsi Aceh turun ke Kabupaten Bireuen untuk melengkapi dokumen - dokumen pemilik tanah, setelah itu baru diselesaikan pembayaran .turunya pihak propinsi Aceh berkat koordinasi  yang telah dilakukan selama ini antara  Pemerintah Kabupaten Bireuen dengan pihak Propinsi Aceh.
MUdah - mudahan proyek jaringan saluran irigasi Aneuk Gajah Reut  yang menjadi idaman masyarakat selama 30 tahun selesai dibuat sesuai waktu yang telah ditentukan tahun 2018( Hen).

No comments

Powered by Blogger.