Perkara Teo Pakusadewo Dilimpahkan Ke Kejari Jaksel.

 Rio Pakusadewo (kanan) didampingi Ray Sahetapi (kiri).
Jakarta,BERITA-ONE.COM-Kasus Teo Pakusadewo telah dinyatakan lengkap (P-21)  maka oleh Penyidik Reserse Narkoba Polda Metro Jaya dilimpahkan ke Kejaksan Negeri Jakarta Selatan. Dan dalam waktu dekat oerkaranya  akan segera disidangkan di Pengadilan.

"Perkara kasus atas nama Tio Pakusadewo akan kita limpahkan tugas dan tanggung jawab kita ke Kejaksan Negeri Jakarta Salatan (Kejari Jaksel) karena  sudah  seusai denga  aturan",  kata Kasubdit II Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, AKBP Dony Alexander di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa 3/4/2018.

Sebelum dilimpahkan, Tio diperiksa kesehatannya terlebih dahulu. Polisi menyatakan Tio berada dalam kondisi sehat.
"Saudara Tio dalam kondisi sehat, hari ini hadir bersama kita dan kita mengarah kejaksaan Kejari Selatan untuk melimpahkan tahap dua," ujar AKBP Dony.

Tio yang mengenakan batik berwarna cokelat itu didampingi oleh artis kawakan Ray Sahetapy. Dia kemudian pergi ke Kejari Jaksel dengan menggunakan mobil bernomor polisi B 1818 VUH.

Tio sebelumnya ditangkap di rumahnya di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, pada Rabu (20/12). Dari Tio, polisi menyita cangklong dan 1,06 gram sabu sisa pakai. Setelah itu, Tio dibawa ke RS Selapa Polri, Lebak Bulus, Jakarta Selatan untuk menjalani rehabilitasi. Rehabilitasi tersebut merupakan rekomendasi dari Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Jakarta Selatan.

Tio Pakusadewo berterima kasih kepada Polda Metro Jaya yang sudah membantunya terjauh dari jeratan narkoba. Tio merasa kondisinya saat ini jauh lebih baik dibandingkan sebelumnya.

"Saya terima kasih kepada kepolisian, Polda Metro Jaya yang telah membuat saya jadi manusia mengerti apa itu arti kata cerah," kata Tio. Tio mengatakan proses rehabilitasi telah membuatnya banyak berpikir tentang perbuatan yang pernah dia lakukan. Dia pun berjanji tak akan kembali ke dunia hitam narkoba.

Humas PMJ mengatakan, "Saya sebagai orang yang pernah melakukan kesalahan tentunya sudah menjalani berbagai proses termasuk rehabilitasi dan dalam kesempatan itu saya banyak berpikir dan merenung dan tentunya ini pengalaman yang membuat sayaa tidak akan berbuat serupa di kemudian hari," ujarnya. (SUR).

No comments

Powered by Blogger.