KPK Beri Pencerahan Tentang Pencegahan Korupsi Di Kota Prabumulih.
Ardiansyah Malik Nasution Beri Pencerahan Tentang Pencegahan Korupsi |
PRABUMULIH,BERITA-ONE.COM-Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta kepada Walikota Prabumulih untuk serius dalam melaksanakan program pencegahan korupsi di kota Prabumulih dengan baik ,karna provinsi sumatera selatan termasuk sepuluh daerah baru di Indonesia yang menjadi perhatian KPK.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendatangi kota Prabumulih dalam rangka Koordinasi Dan Audensi Program Pencegahan Korupsi di lingkungan pemerintahan kota Prabumulih,kamis ( 5/4/2018) guna memberikan pencerahan kepada OPD tentang korupsi dilingkungan pemerintahan kota prabumulih.
Melalui Koordinator Wilayah 2 Bagian Pencegahan Korupsi, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ardiansyah Malik Nasution “menyampaikan kedatangan KPK ke kota Seigok Sepemunyian ini “ Bahwa KPK harus hadir di daerah karna Peran pemimpin daerah dan masyarakat ,untuk mengawal upaya pencegahan korupsi sangat dibutuhkan," ungkapnya.
Ada Beberapa sector yang harus dibenahi, dalam menjalankan Praktek korupsi diantaranya "Sektor Perencanaan, Perizinan ,Pelayanan terpadu Satu Pintu (PTSP), Dan Penggadaan Barang Dan Jasa. Tempat- tempat ini harus dibersihkan", Ungkapnya.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ardiansyah Malik Nasution “Berharap tidak ada lagi pungutan bagi ASN dan Honor dan Menantang Walikota Prabumulih untuk mengeluarkan surat edaran bagi OPD."Harus berani deklarasikan diri bebas pungli dan jangan ada jual beli jabatan",tidak bisa dicegah ya di tindak , Tegasnya.
Setelah rapat ini, KPK akan menindaklanjuti dengan terjun langsung untuk melakukan pengecekan Pelayanan terpadu Satu Pintu (PTSP),dan DPRD kota Prabumulih.
Pjs Walikota Prabumulih, H Richard Cahyadi mengatakan Pemerintah kota Prabumulih mendukung penuh upaya KPK untuk menciptakan Reformasi pelayanan publik yang bersih dan transparan."Kami Mendukung penuh upaya reformasi menuju pemerintahan yang bersih. Terima kasih pada KPK atas kehadiran nya semoga berkesan dan bermanfaat bagi Prabumulih", Ujar Richard.(MK)
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendatangi kota Prabumulih dalam rangka Koordinasi Dan Audensi Program Pencegahan Korupsi di lingkungan pemerintahan kota Prabumulih,kamis ( 5/4/2018) guna memberikan pencerahan kepada OPD tentang korupsi dilingkungan pemerintahan kota prabumulih.
Melalui Koordinator Wilayah 2 Bagian Pencegahan Korupsi, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ardiansyah Malik Nasution “menyampaikan kedatangan KPK ke kota Seigok Sepemunyian ini “ Bahwa KPK harus hadir di daerah karna Peran pemimpin daerah dan masyarakat ,untuk mengawal upaya pencegahan korupsi sangat dibutuhkan," ungkapnya.
Ada Beberapa sector yang harus dibenahi, dalam menjalankan Praktek korupsi diantaranya "Sektor Perencanaan, Perizinan ,Pelayanan terpadu Satu Pintu (PTSP), Dan Penggadaan Barang Dan Jasa. Tempat- tempat ini harus dibersihkan", Ungkapnya.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ardiansyah Malik Nasution “Berharap tidak ada lagi pungutan bagi ASN dan Honor dan Menantang Walikota Prabumulih untuk mengeluarkan surat edaran bagi OPD."Harus berani deklarasikan diri bebas pungli dan jangan ada jual beli jabatan",tidak bisa dicegah ya di tindak , Tegasnya.
Setelah rapat ini, KPK akan menindaklanjuti dengan terjun langsung untuk melakukan pengecekan Pelayanan terpadu Satu Pintu (PTSP),dan DPRD kota Prabumulih.
Pjs Walikota Prabumulih, H Richard Cahyadi mengatakan Pemerintah kota Prabumulih mendukung penuh upaya KPK untuk menciptakan Reformasi pelayanan publik yang bersih dan transparan."Kami Mendukung penuh upaya reformasi menuju pemerintahan yang bersih. Terima kasih pada KPK atas kehadiran nya semoga berkesan dan bermanfaat bagi Prabumulih", Ujar Richard.(MK)
No comments