Sejak Tahun 2012,SMKN 1 Simpang Mamplam Luput Dari Perhatian Pemerintah.

photo Ilustrasi
BIREUEN,BERITA-ONE.COM -Kondisi SMKN 1 simpang mamplam Kabupaten Bireuen Provinsi Aceh sejak berdirinya pada tahun 2012 sampai pertengahaan 2018 luput dari perhatian pemerintah.dikarenakan tidak adanya bantuan sarana dan prasarana disekolah itu, padahal setiap tahun proposal  selalu diajukan kepada Dinas Pendidikan,tetapi bantuan tidak kunjung datang selalu gagal dikatakan kepala sekolah SMKN 1 Simpang Mamplam Abdul Fatah.didampinggil Wakil Sekolah Wiskarni S.Pd.kepada media berita-one.com sabtu (27/1/2018).

SMKN 1 simpang mamplam Kabupaten Bireuen memiliki jumlah guru PNS 5 orang yang produktif hanya 2 orang sedangkan tenaga pengajar yang memiliki khusus jurusan sangat minim , disamping butuh bantuan berbagai sarana dan prasarana SMKN1 simpang mamplam sangat butuh guru yang berpengalaman.agar sekolah itu dapat berkembang dimasa yang akan datang.

Kepala SMKN1 simpang mamplam  Abdullah Fatah didampingi wakil kepala sekolah Wiskarni S.Pd.kepada wartawan beritaone mengharapkan pemerintah melalui Dinas Pendidikan untuk dapat membantu  kebutuhan  sekolah mereka
diantaranya,pembangunan pagar 400 meter,pembuatan paping blok lingkungan sekolah ( karena sekolah selalu belumpur saat musim hujan tiba),dan pembangunan musalla.apalagi sekolah SMKN 1 simpang mamplam terletak di pinggir jalan raya pemerintah propinsi Aceh.kalau kondisi hari ini SMKN 1 simpang mamplam Kabupaten Bireuen terkesan kumuh. ( Hen).

No comments

Powered by Blogger.