Dewan Temukan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Bocor.
Wakil Ketua DPRK Bireuen,Muhammad Arif |
BIREUEN,BERITA-ONE.COM- Wakil Ketua DPRK Bireuen,Muhammad Arif temukan Pendapatan Asli Daerah ( PAD) Kabupaten Bireuen, dari berbagai bidang sektor bocor." Sehingga realisasi tidak mencapai target".disetiap tahunya
Kami melihat selama ini banyak sektor Pendapatan Asli Daerah ( PAD) yang tidak tergarap secara maksimal dan bayak juga dalam penerimaan pajak bocor, sehingga yang masuk ke kas daerah tidak mencapai target.dikatakan Muhammad Arif kepada media beritone senin (29/1/2018).
Ada beberapa sektor Pendapatan Asli Daerah (PAD) pajak dan distribusi yang berpotensi bocor yang perlu ditertibkan yaitu, retribusi pajak pedagang kaki lima pendapatan perhari hampir mencapai Rp. 3 juta lebih sementara yang masuk pada Kas Daerah satu bulanya hanya Rp.3.500.000 begitu juga retribusi parkir,penambangan galian C.pajak tempat pemadangan baliho, retribusi bidang perikanan dan sejumlah bidang sektor lainya.dikatakan Wakil Ketua DPRK Bireuen, Muhammad Arif .
Meskipun demikian " kata Muhammad Arif "Pada tahun 2018 diharapkan kepada Pemerintah Daerah Dibawah Pimpinan Bupati H.Saifannur.S.Sos untuk mengevaluasi kembali serta membenahi sistem pengutipan yang diduga juga liar ( tampa tiket) ,selain itu juga diminta mengoptimalkan kinerja petugas dilapangan ,Apabila ini ditertibkan Pendapatan Asli Daerah ( PAD) yang masuk ke kas daerah supaya bisa lebih ditingkatkan.
Untuk mendongkrak Pendapatan Asli Daerah ( PAD).Wakil Ketua DPRK Bireuen Muhammad Arif , mengusulkan tentang kebutuhan sebuah SKPK yang khusus mengurus pendapatan daerah yaitu Dinas Pendapatan Dan Aset Daerah " Bila Perlu kata Muhammad Arif " Pemerintah Kabupaten Bireuen memberdayakan pegawai honorer yang tidak punya beban kerja di unit kerja masing - masing diberdayakan melakukan pengutipan dan pengumpulan retribusi pada pos - pos yang sudah terbentuk dalam wilayah kabupaten Bireuen,kalau ini diterapkan tentu Pendapatan Asli Daerah ( PAD) tidak bocor dan insya allah akan aman untuk selamanya. ( Hen).
Kami melihat selama ini banyak sektor Pendapatan Asli Daerah ( PAD) yang tidak tergarap secara maksimal dan bayak juga dalam penerimaan pajak bocor, sehingga yang masuk ke kas daerah tidak mencapai target.dikatakan Muhammad Arif kepada media beritone senin (29/1/2018).
Ada beberapa sektor Pendapatan Asli Daerah (PAD) pajak dan distribusi yang berpotensi bocor yang perlu ditertibkan yaitu, retribusi pajak pedagang kaki lima pendapatan perhari hampir mencapai Rp. 3 juta lebih sementara yang masuk pada Kas Daerah satu bulanya hanya Rp.3.500.000 begitu juga retribusi parkir,penambangan galian C.pajak tempat pemadangan baliho, retribusi bidang perikanan dan sejumlah bidang sektor lainya.dikatakan Wakil Ketua DPRK Bireuen, Muhammad Arif .
Meskipun demikian " kata Muhammad Arif "Pada tahun 2018 diharapkan kepada Pemerintah Daerah Dibawah Pimpinan Bupati H.Saifannur.S.Sos untuk mengevaluasi kembali serta membenahi sistem pengutipan yang diduga juga liar ( tampa tiket) ,selain itu juga diminta mengoptimalkan kinerja petugas dilapangan ,Apabila ini ditertibkan Pendapatan Asli Daerah ( PAD) yang masuk ke kas daerah supaya bisa lebih ditingkatkan.
Untuk mendongkrak Pendapatan Asli Daerah ( PAD).Wakil Ketua DPRK Bireuen Muhammad Arif , mengusulkan tentang kebutuhan sebuah SKPK yang khusus mengurus pendapatan daerah yaitu Dinas Pendapatan Dan Aset Daerah " Bila Perlu kata Muhammad Arif " Pemerintah Kabupaten Bireuen memberdayakan pegawai honorer yang tidak punya beban kerja di unit kerja masing - masing diberdayakan melakukan pengutipan dan pengumpulan retribusi pada pos - pos yang sudah terbentuk dalam wilayah kabupaten Bireuen,kalau ini diterapkan tentu Pendapatan Asli Daerah ( PAD) tidak bocor dan insya allah akan aman untuk selamanya. ( Hen).
No comments