Berdayakan Gampong Dengan Ke Istimewaan Aceh
LANGSA,BERITA-ONE.COM-Bertempat di meunasah (balai pertemuan umum-red) Geuchik Gampong Paya bujok Beuramou Abdul Manaf Senin (15/01) gelar Sosialisasi ke istimewaan Aceh.
Acara yang di ikuti oleh perangkat dan masyarakat Gampong PB Beuramou itu bertujuan untuk memberdayakan atau menerapkan Adat Aceh dalam system pemerintahan Aceh.
Hadir sebagai pemateri,Imum Mukim Kecamatan Langsa Barat Tgk M Ayub (Geuchik Ayub),perwakilan Masyarakat Adat Aceh (MAA) Kota Langsa Tgk Zainal Abidin (Abi) dan perwakilan Camat,diwakili oleh Kepala seksi Ke Istimewaan Aceh ,Asmidi SE.
Dalam pidato pembukaan Geuchik PB Beuramou Abdul Manaf menyampaikan bahwa dirinya berusaha meningkatkan penghargaan atas peran serta para perangkat dan pegiat masyarakat seperti Tuha Peut,petugas pem fardu kifayahkan orang meninggal ketingkat yang lebih baik dimasa yang akan datang .
Sementara Imum mukim Kecamatan Langsa Barat Tgk Aiyub yang juga salah satu pemateri yang di undang oleh panitia mengajak perangkat gampong untuk segera mengimplimentasikan adat dan hukum dalam APBG 2018,”karena sudah ada payung hukum yang memadai menaunginya,baik dari UUD 45,UU PA serta UU desa yang telah mengakui tentang adat istiadat Aceh yang menyatu dengan Pemerintah Aceh”,jelasnya.
Imum Mukim juga menambahkan bahwa dalam pengimplementasi nya perlu atau dengan melibatkan tokoh masyarakat,tokoh agama serta ahli dibidangnya untuk meruymuskan Qanun Gampung tentang adat(SU).
Acara yang di ikuti oleh perangkat dan masyarakat Gampong PB Beuramou itu bertujuan untuk memberdayakan atau menerapkan Adat Aceh dalam system pemerintahan Aceh.
Hadir sebagai pemateri,Imum Mukim Kecamatan Langsa Barat Tgk M Ayub (Geuchik Ayub),perwakilan Masyarakat Adat Aceh (MAA) Kota Langsa Tgk Zainal Abidin (Abi) dan perwakilan Camat,diwakili oleh Kepala seksi Ke Istimewaan Aceh ,Asmidi SE.
Dalam pidato pembukaan Geuchik PB Beuramou Abdul Manaf menyampaikan bahwa dirinya berusaha meningkatkan penghargaan atas peran serta para perangkat dan pegiat masyarakat seperti Tuha Peut,petugas pem fardu kifayahkan orang meninggal ketingkat yang lebih baik dimasa yang akan datang .
Sementara Imum mukim Kecamatan Langsa Barat Tgk Aiyub yang juga salah satu pemateri yang di undang oleh panitia mengajak perangkat gampong untuk segera mengimplimentasikan adat dan hukum dalam APBG 2018,”karena sudah ada payung hukum yang memadai menaunginya,baik dari UUD 45,UU PA serta UU desa yang telah mengakui tentang adat istiadat Aceh yang menyatu dengan Pemerintah Aceh”,jelasnya.
Imum Mukim juga menambahkan bahwa dalam pengimplementasi nya perlu atau dengan melibatkan tokoh masyarakat,tokoh agama serta ahli dibidangnya untuk meruymuskan Qanun Gampung tentang adat(SU).
No comments