Dinas Pertanian " Kecam Oknum Yang Bermain Tebus Benih Padi Bersubsidi ".

BIREUEN,BERITA-ONE.COM-Dinas pertanian Kabupaten Bireuen minta kelompok tani untuk menjaga bantuan benih padi bersubsidi tahun 2017.jika ditebus harus sesuai aturan perkilonya sebesar Rp.2500 tidak lebih itu.kalaupun ada kasus pengutipan dana tebus benih padi bersubsidi di beberapa kecamatan kabupaten Bireuen. nilainya beraneka ragam dari harga Rp.2500 sampai Rp. 6000 perkilo .itu terlepas dari sepengetahuan Dinas pertanian Kabupaten Bireuen.

Kepala Dinas Pertanian Ir.Alie Basyah melalui Kabid ketahanan pangan dan holtikultura Dinas pertanian Bireuen .Ir.Mutia saat dikonfirmasi wartawan beritaone selasa ( 14/11/2017) mengatakan ,Pihak Dinas pertanian tidak pernah menyuruh dan tidak pernah tahu terhadap kasus tersebut,yang sedang terjadi dilapangan.mungkin saja " Kata Mutia dana itu kebijakan dari kelompok tani hanya sekedar uang minum kopi saja ataupun " tambah mutia" kemungkinan mereka sebelumnya sudah ber musyawarah bersama sehingga hal demikian bisa terjadi.

Dinas pertanian Kabupaten Bireuen,untuk tahun 2017 telah bekerja berdasarkan aturan .harga tebus benih padi bersubsidi perkilonya Rp.2500.harapan Kepala Dinas pertanian Ir.Alie Basyah melalui Kabid ketahanan pangan dan Holtikultura Ir. Mutia apapun yang dilakukan dilapangan oleh kelompok tani tidaklah menjadi madalah baru.terkesan Dinas pertanian yang bermain ,melakukan penyelewengan

Kabupaten Bireuen,mempunyai luas lahan sebanyak 22100 hektar .tetapi setiap tahun bantuan yang diberikan pemerintah selalu kekurangan apalagi memasuki masa tanam rendengan.termasuk juga bantuan pupuk.tidak cukup untuk kebutuhan masyarakat petani .dikatakan Ir.Mutia , meskipun demikian pihak Dinas pertanian tidak tinggal diam memohon kembali bantuan bagi kepentingan masyarakat.

Sementara itu, dari 22100 Ha lahan pertanian di Kabupaten Bireuen.seluas 6770 Ha terdapat lokasi lahan pertanian yang tadah hujan , kec peusangan selatan seluas 898 Ha, kec peusangan siblah kreung 1084 Ha,kec makmur seluas 472 Ha,kec gandapura seluas 1350 Ha.kec Sp.mamplam seluas 300 Ha sedangkan kec peudada yang paling luas jumlahnya 1173 Ha.jadi jumlah total keseluruhan sebesar 6770 Ha.meskipun demikian sampai detik ini belum bisa teratasi padahal kasus lahan tadah hujan ini sudah cukup lama terjadi akibat bendungan tempat menyimpan air terbengkalai atau belum siap dikerjakan yang menjadi harapan masyarakat ,Bupati H.Saifannur .S.Sos sebagai pemimpin baru Kabupaten Bireuen.kasus ini dapat segera teratasi ( Hen ).

No comments

Powered by Blogger.