Muzakir : Replanting Kelapa Sawit,Untuk Meningkatkan Ekonomi Mewujudkan Muara Enim SMAS
MUARA ENIM, BERITA-ONE. COM-Pemerintah Kabupaten Muara Enim melalui Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPD-PKS) dari Pemerintah Pusat, memiliki program peremajaan (replanting) kelapa sawit di lahan plasma atau kebun rakyat,namun untuk di Kabupaten Muara Enim program ini masih belum memadai. Pasalnya, banyaknya lahan sawit potensial milik petani yang ditolak proposal dana peremajaannya dikarenakan terganjal syarat dan verifikasi data.
Bupati Muara Enim H Muzakir Sai Sohar mengatakan, hingga tahun 2017, program ini masih jauh dari target realisasi yang telah dimulai sejak tahun 2014 lalu.
Karena itu Muzakir mengajak seluruh petani dan stakeholder untuk dapat berpartisipasi dalam menyukseskan program tersebut.ujarnya
Lanjut Muzakir, Mari kita sukseskan program peremajaan kebun kelapa sawit ini, apalagi untuk daerah yang sudah waktunya replanting. Semoga program ini dapat meningkatkan perekonomiaan lokal sehingga visi Muara Enim SMAS dapat terwujud,” katanya.
Dikatakan juga oleh Kepala Dinas Perkebunan Muara Enim Mat Kasrun, dari 8.512 Ha per 4,181 KK luas areal yang berpotensi di Muara Enim, namun hanya 214 Ha/91 KK yang dapat diajukan nama Koperasi Bina Sejahterah Fajar Indah Kecamatan Gunung Megang, Muara Enim,sementara yabg diajukan oleh Koperasi Bina Sejahterah ini adalah 548 Ha/274 KK, namun yang memenuhi syarat hanya seluas 214 Ha/91KK. Sedangkan target realisasi ditahun 2018 adalah seluas 3.000 hektar,” katanya.
Saya juga berharap, jumlah lahan yang dapat diajukan untuk program peremajaan itu adalah tonggak awal bagi Kabupaten Muara Enim untuk mulai fokus mensukseskan program pusat tersebut, secara teknis usia produktif kebun sawit maksimal 25 tahun, untuk itu kebun kelapa sawit harus replanting terlebih, karena umurnya rata-rata sudah lebih dari 32 tahun, dan Program ini sudah sejak 2014 dimulai. Namun karena berbagai keterbatasan terutama masalah pendanaan yang relatif besar sehingga baru pada tahun 2016-2017 dapat dimulai, yang kerangka pendanaannya dari BPD-PKS, jipUjar Mat Kasrun.
Mengenai Replanting ini pihaknya sangat optimis, jika luasan wilayah replanting kebun sawit di Muara Enim akan terus bertambah, karena di tahun 2017 ini sudah ada 8.000an Ha usulan lahan yang diajukan untuk replanting melalui dukungan dana BPDP-KS, Mudah-mudahan semuanya akan terealisasi 2018 mendatang. Lahan tersebut berada di 14 desa di 4 Kecamatan yakni Kecamatan Muara Enim, Gunung Megang, Rambang Dangku dan Rambang, Pungkas
Mat Kasrun.(PIN)
Bupati Muara Enim H Muzakir Sai Sohar mengatakan, hingga tahun 2017, program ini masih jauh dari target realisasi yang telah dimulai sejak tahun 2014 lalu.
Karena itu Muzakir mengajak seluruh petani dan stakeholder untuk dapat berpartisipasi dalam menyukseskan program tersebut.ujarnya
Lanjut Muzakir, Mari kita sukseskan program peremajaan kebun kelapa sawit ini, apalagi untuk daerah yang sudah waktunya replanting. Semoga program ini dapat meningkatkan perekonomiaan lokal sehingga visi Muara Enim SMAS dapat terwujud,” katanya.
Dikatakan juga oleh Kepala Dinas Perkebunan Muara Enim Mat Kasrun, dari 8.512 Ha per 4,181 KK luas areal yang berpotensi di Muara Enim, namun hanya 214 Ha/91 KK yang dapat diajukan nama Koperasi Bina Sejahterah Fajar Indah Kecamatan Gunung Megang, Muara Enim,sementara yabg diajukan oleh Koperasi Bina Sejahterah ini adalah 548 Ha/274 KK, namun yang memenuhi syarat hanya seluas 214 Ha/91KK. Sedangkan target realisasi ditahun 2018 adalah seluas 3.000 hektar,” katanya.
Saya juga berharap, jumlah lahan yang dapat diajukan untuk program peremajaan itu adalah tonggak awal bagi Kabupaten Muara Enim untuk mulai fokus mensukseskan program pusat tersebut, secara teknis usia produktif kebun sawit maksimal 25 tahun, untuk itu kebun kelapa sawit harus replanting terlebih, karena umurnya rata-rata sudah lebih dari 32 tahun, dan Program ini sudah sejak 2014 dimulai. Namun karena berbagai keterbatasan terutama masalah pendanaan yang relatif besar sehingga baru pada tahun 2016-2017 dapat dimulai, yang kerangka pendanaannya dari BPD-PKS, jipUjar Mat Kasrun.
Mengenai Replanting ini pihaknya sangat optimis, jika luasan wilayah replanting kebun sawit di Muara Enim akan terus bertambah, karena di tahun 2017 ini sudah ada 8.000an Ha usulan lahan yang diajukan untuk replanting melalui dukungan dana BPDP-KS, Mudah-mudahan semuanya akan terealisasi 2018 mendatang. Lahan tersebut berada di 14 desa di 4 Kecamatan yakni Kecamatan Muara Enim, Gunung Megang, Rambang Dangku dan Rambang, Pungkas
Mat Kasrun.(PIN)
No comments