Kombes Indra Napitupulu Polisi Gadungan Makelar Calon Akpol Ditangkap Polisi.
Tersangka dan petugas. |
Jakarta,BERITA-ONE.COM-Kombes Pol Indra Napitupulu yang ternyata sebagai polisi gadungan dan melakukan penipuan terhadap Calon Akademi Kepolisian (Akpol), ditangkap jajaran Polres Metro Tangerang.
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Harry Kurniawan menjelaskan, tersangka dibekuk di kawasan Gerendeng, Kota Tangerang. Kombes gadungan ini sudah menipu sejumlah korbannya, dengan mengaku sebagai makelar calon Akpol.
"Ini modus operandinya tersangka mengaku polisi berpangkat Kombes. Korban yang ditipunya baru diketahui sebanyak tujuh orang," ungkap Kapolres di Mapolres Metro Tangerang Kota, Kamis, 24 Agustis 2017.
Menurut Kapolres, korbannya berasal dari wilayah Tangerang dan Medan. Kapolres merinci, ada dua korban dari Tangerang, dan lima korban lainnya dari Medan.
"Kami juga melakukan pengembangan, dan ternyata korban-korbannya masih banyak lagi di daerah lainnya. Korban yang dari Medan sudah membuat laporan ke pihak kami," ucapnya.
Kapolres menyebut, tersangka saat melancarkan aksinya berpenampilan seperti layaknya anggota polisi. Tersangka mengenakan seragam dinas polisi beserta pangkat yang disematkan di pundaknya."Kami masih mencari tahu dari mana dia mendapatkan atribut itu," kata Kapolres.
Humas PMJ menbatakan, Kapolres Metro Tangerang Kota juga mengimbau masyarakat agar melapor jika menjadi korban dari tersangka. Sebab, tersangka sudah berkali-kali melakukan aksi tipu-tipu dengan iming-iming bisa memasukkan peserta calon Akpol dengan syarat sejumlah uang yang dipintanya. "Korbannya ditipu hingga ratusan juta rupiah," kata Kapolres.(SUR).
Teks foto:
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Harry Kurniawan menjelaskan, tersangka dibekuk di kawasan Gerendeng, Kota Tangerang. Kombes gadungan ini sudah menipu sejumlah korbannya, dengan mengaku sebagai makelar calon Akpol.
"Ini modus operandinya tersangka mengaku polisi berpangkat Kombes. Korban yang ditipunya baru diketahui sebanyak tujuh orang," ungkap Kapolres di Mapolres Metro Tangerang Kota, Kamis, 24 Agustis 2017.
Menurut Kapolres, korbannya berasal dari wilayah Tangerang dan Medan. Kapolres merinci, ada dua korban dari Tangerang, dan lima korban lainnya dari Medan.
"Kami juga melakukan pengembangan, dan ternyata korban-korbannya masih banyak lagi di daerah lainnya. Korban yang dari Medan sudah membuat laporan ke pihak kami," ucapnya.
Kapolres menyebut, tersangka saat melancarkan aksinya berpenampilan seperti layaknya anggota polisi. Tersangka mengenakan seragam dinas polisi beserta pangkat yang disematkan di pundaknya."Kami masih mencari tahu dari mana dia mendapatkan atribut itu," kata Kapolres.
Humas PMJ menbatakan, Kapolres Metro Tangerang Kota juga mengimbau masyarakat agar melapor jika menjadi korban dari tersangka. Sebab, tersangka sudah berkali-kali melakukan aksi tipu-tipu dengan iming-iming bisa memasukkan peserta calon Akpol dengan syarat sejumlah uang yang dipintanya. "Korbannya ditipu hingga ratusan juta rupiah," kata Kapolres.(SUR).
Teks foto:
No comments