Tunggakan Tagihan Rekening Listrik PLN Area Lahat Rayon Pendopo Capai Rp.21 Miliar.

M. Rasyid Manger PLN Rayon Pendopo
PALI,BERITA-ONE.COM - Kesadaran masyarakat untuk membayar tagihan rekening listrik PLN di Kabupaten PALI,masih kurang. Terbukti, tunggakan tagihan rekening listrik di PLN Area Lahat Rayon Pendopo Kecamatan Talang Ubi telah mencapai Rp.21 Miliar.

M. Rasyid Manger PLN saat dibincangi wartawan,Selasa (2/5/2017) diruang kerjanya menjelaskan, tunggakan pelanggan PLN dikabupaten PALI terbesar dari unit-unit lainnya.

" Omset PLN area Lahat di Rayon Pendopo ini kurang lebih Rp.4 Miliar. Sedangkan tunggakannya sendiri Rp.21 Miliar. Dikabupaten PALI sendiri, sebanyak 15 miliar dan ada satu desa yang lebih besar yakni 5 Miliar sampai sekarang. Padahal kita sudah melayangkan surat kepada pelanggan,dan juga Pak Bupati sudah memanggil kepala desanya. Namun sampai saat ini belum ada kesadaran bagi masyarakat", beber Rasyid.

Karena itu, Kita ( Rasyid ) menghimbau kepada pelanggan PLN di wilayah ini untuk dapat membayar tagihan rekening listriknya tepat waktu, guna menghindari pemutusan sambungan. Selain itu kita terus berupaya mencari solusi untuk mengatasi penunggakan ini, ungkapnya.

Rasyid menambahkan, Dari total tagihan di Kabupaten PALI. 10% dikembalikan ke Pemda PALI (Pendapatan Anggaran Daerah). Tentunya dari total tersebut untuk membangun Kabupaten PALI. Artinya, " Bagaimana Pemerintah Membangun Kalau Kesadaran Pelanggan untuk Membayar Listrik Masih Kurang ", katanya.

Untuk itu, kita berharap kepada masyarakat harus membayar listrik tepat waktu. Karena ini juga untuk PAD daerah,bagaimana daerah mau maju kalau listrik sering nunggak, tandasnya.(SH)

1 comment:

  1. This comment has been removed by a blog administrator.

    ReplyDelete

Powered by Blogger.