Bahas Darurat Narkoba Sambil 'Ngopi' Bersama
 |
| Ketua DPR RI, Setya Novanto |
Jakarta,BERITA-ONE.COM-Jakarta,- Masalah narkoba tak akan terselesaikan jika semua lini tidak peduli. Kondisi darurat narkoba yang telah menyita banyak korban telah membuka mata agar segala komponen bangsa melakukan upaya nyata.
Menanggapi situasi ini, dalam sebuah acara Coffee Morning di DPR RI, sejumlah tokoh penting melakukan diskusi untuk mencari solusi agar kondisi darurat narkoba bisa teratasi.
Ketua DPR RI, Setya Novanto mengatakan bahwa dalam konteks penannggulangan masalah narkoba, pihaknya akan mendukung program BNN.
Sejauh ini ia menilai, program yang dilaksanakan BNN lebih jelas dan terukur. Adapun dukungan yang diberikan itu itu adalah untuk anggaran dalam hal membangun pusat rehabilitasi dan untuk pendidikan anti narkoba kepada pelajar bahkan untuk lapisan usia dini.
“Oleh karena itulah, besar harapan Pak Budi Waseso dapat diperpanjang masa baktinya di BNN”, ujar Setya Novanto, Jumat (31/3).
Sementara itu, Azis Syamsudin, Banggar DPR RI, mengatakan ke depan akan dibahas tentang apa saja hal-hal yang dibutuhkan oleh BNN . “Pada prinsipnya, Banggar mendukung penuh program dari BNN”, imbuhnya.
Sementara itu, Kepala BNN RI, Budi Waseso mengatakan pihaknya akan membangun pusat rehabilitasi narkotika nasional yang akan menjadi acuan. Saat ini, ia menjelaskan bahwa pihaknya sudah membuat acuan rehabilitasi dengan tujuan untuk memulihkan para pecandu.
Kepala BNN juga memaparkan saat ini dia dan beserta jajarannya sudah membuat suatu materi pengajaran mulai untuk anak SD hingga SMA dan berharap materi pengajaran ini dapat masuk menjadi kurikulum nasional.
Bicara soal penanganan korban penyalahgunaan narkoba, Ivanka Slank memaparkan perlunya sebuah kepedulian dari orang tua. Ia memaparkan pengalamannya saat terkena narkoba selama tujuh tahun. Untuk pulih ia mengaku membutuhkan orang lain yang membantu atau mendukungnya, seperti yang dilakukan Bunda Ifet kepadanya.
Di hadapan para hadirin yang hadir dalam acara ngopi pagi di gedung dewan ini, Ivanka mengharapkan ada penerus seperti Bunda Ifet yang memiliki kepedulian pada orang-orang yang menjadi korban narkoba.
Humas BNN mengatakan, hadir pula dalam acara pertemuan ini antara lain Ketua Komisi X, Ivanka Slank, Dedi Gumelar (Miing) dan Jenny Cortez, seorang mantan model yang pernah terkena narkoba.(SUR)
Menanggapi situasi ini, dalam sebuah acara Coffee Morning di DPR RI, sejumlah tokoh penting melakukan diskusi untuk mencari solusi agar kondisi darurat narkoba bisa teratasi.
Ketua DPR RI, Setya Novanto mengatakan bahwa dalam konteks penannggulangan masalah narkoba, pihaknya akan mendukung program BNN.
Sejauh ini ia menilai, program yang dilaksanakan BNN lebih jelas dan terukur. Adapun dukungan yang diberikan itu itu adalah untuk anggaran dalam hal membangun pusat rehabilitasi dan untuk pendidikan anti narkoba kepada pelajar bahkan untuk lapisan usia dini.
“Oleh karena itulah, besar harapan Pak Budi Waseso dapat diperpanjang masa baktinya di BNN”, ujar Setya Novanto, Jumat (31/3).
Sementara itu, Azis Syamsudin, Banggar DPR RI, mengatakan ke depan akan dibahas tentang apa saja hal-hal yang dibutuhkan oleh BNN . “Pada prinsipnya, Banggar mendukung penuh program dari BNN”, imbuhnya.
Sementara itu, Kepala BNN RI, Budi Waseso mengatakan pihaknya akan membangun pusat rehabilitasi narkotika nasional yang akan menjadi acuan. Saat ini, ia menjelaskan bahwa pihaknya sudah membuat acuan rehabilitasi dengan tujuan untuk memulihkan para pecandu.
Kepala BNN juga memaparkan saat ini dia dan beserta jajarannya sudah membuat suatu materi pengajaran mulai untuk anak SD hingga SMA dan berharap materi pengajaran ini dapat masuk menjadi kurikulum nasional.
Bicara soal penanganan korban penyalahgunaan narkoba, Ivanka Slank memaparkan perlunya sebuah kepedulian dari orang tua. Ia memaparkan pengalamannya saat terkena narkoba selama tujuh tahun. Untuk pulih ia mengaku membutuhkan orang lain yang membantu atau mendukungnya, seperti yang dilakukan Bunda Ifet kepadanya.
Di hadapan para hadirin yang hadir dalam acara ngopi pagi di gedung dewan ini, Ivanka mengharapkan ada penerus seperti Bunda Ifet yang memiliki kepedulian pada orang-orang yang menjadi korban narkoba.
Humas BNN mengatakan, hadir pula dalam acara pertemuan ini antara lain Ketua Komisi X, Ivanka Slank, Dedi Gumelar (Miing) dan Jenny Cortez, seorang mantan model yang pernah terkena narkoba.(SUR)
No comments