Satu Tahun Kepemimpinan Heri Amalindo dan Ferdian Andreas Lacon,Gelar Syukuran
PALI,BERITA-ONE.COM - Sudah genap satu tahun pasangan bupati dan wakil bupati Kabupaten Penukal Abab LematangIlir (PALI), Ir. H. Heri Amalindo, MM dan Ferdian Andreas Lacony, S.Kom. MM,sejak dilantik oleh Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Ir. H. Alex Noerdin pada 17 Februari tahun 2016 yang lalu.
Pada peringatan satu tahun tersebut, Pemerintah Kabupaten PALI menggelar syukuran dengan mendatangkan penceramah Ustad Ahmad Alhabsy, yang di gelar dihalaman kantor Bupati KM 10 Kelurahan Handayani Mulya Kecamatan Talang Ubi, Senin (20/2/2017).
Perubahan yang telah nyata dibuktikan kepemimpinan Heri Amalindo dan Ferdian Andreas Lacony dalam satu tahun menjabat sebagai Bupati dan wakil Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) banyak mendapat respon positif dari berbagai elemen masyarakat,salah satunya Nang Ali Solihin,mantan Bupati Muara Enim yang juga putra Daerah PALI
"Pada tahun 1985 dulu, jalan dari Simpang Belimbing menuju Pendopo yang bisa melalui hanya gerobak sapi.Namun sekarang bisa kita rasakan, mulusnya jalan tersebut berkat kepemimpinan Heri dan Ferdian. Selain itu juga Kepemimpinan mereka telah membenahi infrastruktur jalan dimana-mana yang dulunya hancur lebur,pendidikan serta kesehatan juga telah dibangun di berbagai Kecamatan maupun desa",ungkap Nang Ali saat menyampaikan pidatonya.
Ditambahkannya, pembangunan yang saat ini berjalan, masih perlu dukungan serta sinergitas semua pihak."Gotong-royong dan kerjasama kita harus lakukan,dan mendukung program pemerintah agar pembangunan bisa lebih maju.Kami harapkan kepada pemerintah,bahwa membangun infrastruktur mudah asal ada duit, tetapi membangun karakter masyarakat itu lebih susah. Maka dari itu kami harap agar pembangunan infrastruktur juga diimbangi membangun akhlak warganya",harapnya.
Sementara itu,Ir.H Heri Amalindo,MM didampingi Ferdian Andreas Lacony,S.Kom saat pidatonya mungungkapkan keberhasilan yang telah dicapai saat ini adalah usaha kita bersama
"Tidak terasa satu tahun sudah kami jadi Bupati bersama Ferdian Andreas Lacony sebagai Wakil Bupati PALI. Keberhasilan ini bukan keberhasilan kami berdua tapi keberhasilan kita semua masyarakat PALI", ucap Bupati dihadapan ribuan masyarakat yang hadir dalam syukuran tersebut.
"Tanpa bantuan,tanpa persatuan kita tidak bisa maju.Kami tidak bisa bekerja sendiri,tetapi ini berkat kebersamaan dan gotong-royong semua pihak.Peringatan ini tadinya kami ingin menggelar doa bersama saja tapi banyak usulan untuk menunjukkan kepada masyarakat keberhasilan ini namun kami bukan ingin pamer", jelasnya Heri
Dikatakan Heri,Pembangunan infrastruktur jalan serta pendidikan dan kesehatan masih prioritas utama pembangunan kedepan."Kami belum membeli mobil mewah,belum membangun kantor tetapi kami mendahulukan infrastruktur jalan,pendidikan dan kesehatan demi kepentingan masyarakat.pada 2018 nanti semua jalan poros tidak akan ada lagi jalan tanah," bebernya.
Bupati juga meminta dukungan serta doa kepada seluruh masyarakat PALI,agar kedepan PALI bisa lebih maju lagi."Tolong Doa dari seluruh masyarakat agar semua rencana dan pembangunan yang saat ini dan yang akan datang berjalan tanpa ada hambatan",harapnya.
Dikesempatan itu Bupati juga menekankan peredaran Narkoba di PALI bisa dapat dikikis."Sekarang narkoba sepertinya sudah merajalela dimana-mana, bahkan kita ketahui beberapa hari lalu, anggota BPD ditangkap karena mengedarkan narkoba dan miliki Senpira, itu sudah menunjukkan rusaknya akal manusia",katanya.
Untuk itu, Bupati menegaskan kedepan seluruh bakal calon Kepala Desa agar melewati tes Narkoba sebagai syarat mencalonkan diri menjadi kepala desa."Nantinya tidak hanya tes urine saja,melainkan bakal dites darah dan rambut.Meski satu tahun memakai narkoba masih kedapatan.Jadi jangan harap pemakai Narkoba jadi Kepala Desa di PALI", tandasnya.
Diakhir sambutannya, Bupati mengemukakan bahwa dirinya berdiri bukan sebagai Bupati melainkan hanya pelayan masyarakat."Tugas kami melayani masyarakat. Sekali lagi doakan agar PALI bisa mencapai cita-citanya yakni PALI Cemerlang", pungkasnya.(SH)
Pada peringatan satu tahun tersebut, Pemerintah Kabupaten PALI menggelar syukuran dengan mendatangkan penceramah Ustad Ahmad Alhabsy, yang di gelar dihalaman kantor Bupati KM 10 Kelurahan Handayani Mulya Kecamatan Talang Ubi, Senin (20/2/2017).
Perubahan yang telah nyata dibuktikan kepemimpinan Heri Amalindo dan Ferdian Andreas Lacony dalam satu tahun menjabat sebagai Bupati dan wakil Bupati Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) banyak mendapat respon positif dari berbagai elemen masyarakat,salah satunya Nang Ali Solihin,mantan Bupati Muara Enim yang juga putra Daerah PALI
"Pada tahun 1985 dulu, jalan dari Simpang Belimbing menuju Pendopo yang bisa melalui hanya gerobak sapi.Namun sekarang bisa kita rasakan, mulusnya jalan tersebut berkat kepemimpinan Heri dan Ferdian. Selain itu juga Kepemimpinan mereka telah membenahi infrastruktur jalan dimana-mana yang dulunya hancur lebur,pendidikan serta kesehatan juga telah dibangun di berbagai Kecamatan maupun desa",ungkap Nang Ali saat menyampaikan pidatonya.
Ditambahkannya, pembangunan yang saat ini berjalan, masih perlu dukungan serta sinergitas semua pihak."Gotong-royong dan kerjasama kita harus lakukan,dan mendukung program pemerintah agar pembangunan bisa lebih maju.Kami harapkan kepada pemerintah,bahwa membangun infrastruktur mudah asal ada duit, tetapi membangun karakter masyarakat itu lebih susah. Maka dari itu kami harap agar pembangunan infrastruktur juga diimbangi membangun akhlak warganya",harapnya.
Sementara itu,Ir.H Heri Amalindo,MM didampingi Ferdian Andreas Lacony,S.Kom saat pidatonya mungungkapkan keberhasilan yang telah dicapai saat ini adalah usaha kita bersama
"Tidak terasa satu tahun sudah kami jadi Bupati bersama Ferdian Andreas Lacony sebagai Wakil Bupati PALI. Keberhasilan ini bukan keberhasilan kami berdua tapi keberhasilan kita semua masyarakat PALI", ucap Bupati dihadapan ribuan masyarakat yang hadir dalam syukuran tersebut.
"Tanpa bantuan,tanpa persatuan kita tidak bisa maju.Kami tidak bisa bekerja sendiri,tetapi ini berkat kebersamaan dan gotong-royong semua pihak.Peringatan ini tadinya kami ingin menggelar doa bersama saja tapi banyak usulan untuk menunjukkan kepada masyarakat keberhasilan ini namun kami bukan ingin pamer", jelasnya Heri
Dikatakan Heri,Pembangunan infrastruktur jalan serta pendidikan dan kesehatan masih prioritas utama pembangunan kedepan."Kami belum membeli mobil mewah,belum membangun kantor tetapi kami mendahulukan infrastruktur jalan,pendidikan dan kesehatan demi kepentingan masyarakat.pada 2018 nanti semua jalan poros tidak akan ada lagi jalan tanah," bebernya.
Bupati juga meminta dukungan serta doa kepada seluruh masyarakat PALI,agar kedepan PALI bisa lebih maju lagi."Tolong Doa dari seluruh masyarakat agar semua rencana dan pembangunan yang saat ini dan yang akan datang berjalan tanpa ada hambatan",harapnya.
Dikesempatan itu Bupati juga menekankan peredaran Narkoba di PALI bisa dapat dikikis."Sekarang narkoba sepertinya sudah merajalela dimana-mana, bahkan kita ketahui beberapa hari lalu, anggota BPD ditangkap karena mengedarkan narkoba dan miliki Senpira, itu sudah menunjukkan rusaknya akal manusia",katanya.
Untuk itu, Bupati menegaskan kedepan seluruh bakal calon Kepala Desa agar melewati tes Narkoba sebagai syarat mencalonkan diri menjadi kepala desa."Nantinya tidak hanya tes urine saja,melainkan bakal dites darah dan rambut.Meski satu tahun memakai narkoba masih kedapatan.Jadi jangan harap pemakai Narkoba jadi Kepala Desa di PALI", tandasnya.
Diakhir sambutannya, Bupati mengemukakan bahwa dirinya berdiri bukan sebagai Bupati melainkan hanya pelayan masyarakat."Tugas kami melayani masyarakat. Sekali lagi doakan agar PALI bisa mencapai cita-citanya yakni PALI Cemerlang", pungkasnya.(SH)
No comments