Barter Jimat Dengan Sepeda Motor CBR.
JAKARTA-BERITA-ONE.COM. Malang benar nasib Suk (28) warga Jalan Asam, Kelurahan Kalibaru, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara ini. Wajah pria ini babak belur setelah dikeroyok warga akibat hendak mencuri sepeda motor Honda CBR 150 warna hitam milik Listyo Danang Dwiantono (16).
Pelaku dihajar massa di dekat Mushola Baiturahman Jalan Putri Tunggal, Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, tempo hari.
Kasat Reskrim Polresta Depok, Kompol Teguh Nugroho menjelaskan, pelaku berupaya melarikan motor korban. Modus yang digunakan pelaku untuk membawa motor tersebut adalah dengan mengiming-imingi korban jimat sakti dan kebal senjata. Dengan syarat korban tidak boleh menoleh ke belakang sejauh 333 meter.
“Korban seperti dihipnotis pelaku dan menuruti apa yang dikehendaki. Beruntung ada tetangga korban yang lihat dan pelaku pun langsung dikormas beramai-ramai,” kata Kompol Teguh.
Dari keterangan saksi yang melihat kejadian itu, sambung Kompol Teguh, sebelum motor itu diambil pelaku, Amrizal Akip yang juga rekan korban telah berusaha mengingatkan korban untuk tidak terpengaruh omongan pelaku.
Namun, karena sudah yakin dengan ajimat sakti tersebut korban pun langsung menuruti semua omongan pelaku. Korban sadar setelah rekannya itu memukul wajahnya sebanyak tiga kali.
“Setelah sadar korban pun langsung berteriak maling dan mengundang massa. Beruntungnya ada anggota yang melintas dan menghalangi aksi anarkhis ini,” papar Kompol Teguh.
Dari tangan Suk, polisi menyita dua buah jimat yang digunakan untuk memperdaya calon korbannya agar dapat membawa kabur sepeda motor. Dan satu unit motor milik korban beserta satu kunci leter T dan sebuah jaket warna merah milik pelaku.
Humas Polda Metro Jaya menyebutkan, kami masih dalami kasus pencurian motor dengan modus menawarkan ajimat sakti. Sekarang kami sedang mencari dua rekan pelaku yang telah melarikan diri sebelum aksi kormas terjadi kepada Sukirno,” imbuh Kompol tersebut. (SUR).
Pelaku dihajar massa di dekat Mushola Baiturahman Jalan Putri Tunggal, Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, tempo hari.
Kasat Reskrim Polresta Depok, Kompol Teguh Nugroho menjelaskan, pelaku berupaya melarikan motor korban. Modus yang digunakan pelaku untuk membawa motor tersebut adalah dengan mengiming-imingi korban jimat sakti dan kebal senjata. Dengan syarat korban tidak boleh menoleh ke belakang sejauh 333 meter.
“Korban seperti dihipnotis pelaku dan menuruti apa yang dikehendaki. Beruntung ada tetangga korban yang lihat dan pelaku pun langsung dikormas beramai-ramai,” kata Kompol Teguh.
Dari keterangan saksi yang melihat kejadian itu, sambung Kompol Teguh, sebelum motor itu diambil pelaku, Amrizal Akip yang juga rekan korban telah berusaha mengingatkan korban untuk tidak terpengaruh omongan pelaku.
Namun, karena sudah yakin dengan ajimat sakti tersebut korban pun langsung menuruti semua omongan pelaku. Korban sadar setelah rekannya itu memukul wajahnya sebanyak tiga kali.
“Setelah sadar korban pun langsung berteriak maling dan mengundang massa. Beruntungnya ada anggota yang melintas dan menghalangi aksi anarkhis ini,” papar Kompol Teguh.
Dari tangan Suk, polisi menyita dua buah jimat yang digunakan untuk memperdaya calon korbannya agar dapat membawa kabur sepeda motor. Dan satu unit motor milik korban beserta satu kunci leter T dan sebuah jaket warna merah milik pelaku.
Humas Polda Metro Jaya menyebutkan, kami masih dalami kasus pencurian motor dengan modus menawarkan ajimat sakti. Sekarang kami sedang mencari dua rekan pelaku yang telah melarikan diri sebelum aksi kormas terjadi kepada Sukirno,” imbuh Kompol tersebut. (SUR).
No comments