RTM Prabumulih Menurun 0,48 Persen

PRABUMULIH, B1 - Kota Prabumulih tercatat sebagai salah satu kota yang ikut andil dalam menurunkan angka kemiskinan di Provinsi Sumatera Selatan. Dari data 15 kabupaten/kota yang ada di sumsel, Kota Prabumulih menempati peringkat ketiga yang mengalami penurunan angka kemiskinan dengan persentase dari 11,71 persen menjadi 11,23 persen, setelah Kota Pagaralam 9 persen dan kabupaten OKU Timur 10,28 persen. Hal itu diungkapkan Oleh Kepala Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Prabumulih, Elman ST MM, didampingi Kabid Kerjasama dan Penelitian Bappeda, Fikri. kepada koran ini (16/1).

Menurut Elman, angka itu masih dibawah Provinsi Sumsel yang penurunannya hanya dari 14,06 persen menjadi 13,91 persen, "Angka tingkat nasional sendiri sebesar 11,25 persen, sedangkan kita 11,23 persen, jadi angkanya semakin kecil semakin baik,"Ungkapnya seraya mengatakan untuk angka jumlahnya masih belum kita ekspos dulu, karena masih kita verifikasi dan validasi hingga tingkat RT dan RW.

Ditambahkannya pula sebelumnya bahwa jumlah Rumah Tangga Sasaran (RTS) atau rumah tangga miskin berjumlah 12.267 RTS,"Tapi masih terus kita uji publik hingga kebawah, supaya kita mengetahui data sebenarnya, apakah masih bertambah atau berkurang atau juga tetap seperti itu pula, hal itu penting bagi kita untuk perencanaan pembangunan Kota Prabumulih ini,"Bebernya.

Sama halnya dengan Elman, Kabid Kerjasama dan Penelitian Bappeda, Fikri, juga menuturkan bahwa angka RTS sangat diperlukan, supaya kita tahu yang mana saja dai warga Prabumulih yang harus kita bantu, "Itu juga sesuai kehendak dari Pak Walikota agar Kota Prabumulih memiliki data yang kongkrit berapa jumlah Rumah tangga miskin di Prabumulih ini,"Terang Fikri.

Fikri juga mengatakan, "Setelah pada 2014 tadi isunya adalah tentang Bedah Rumah maka untuk 2015 ini isu yang kita ingin bangun ialah peningkatan pendapatan keluarga dari rumah tangga miskin tersebut, secara makro kita yang merencanakannya, tapi mikronya kembali ke Dinas masing-masing, misalkan bantuan pertanian yang dikelola oleh Dinas Pertanian, Raskin oleh BPMPKD, dana PSKS oleh Dinsos, yang semuanya akan melihat data dari kita, dan mudah-mudahan dalam waktu dekat angka akan kita rilis, untuk sementara ini baru persentasenya dulu,"Pungkas mantan PLT Kabag Umum Pemkot Prabumulih ini.